(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit Malaysia naik hari Selasa karena para trader menanti Laporan MPOB dan pengumuman Budget Nasional Malaysia.
Harga minyak sawit Desember di Bursa Malaysia Derivatif Exchange naik 0.7% menjadi 2,175 ringgit ($518.85) per ton pada penutupan pasar siang. Kenaikan terbesar harian sejak 1 Oktober.
Produksi dari minyak sawit Malaysia lebih kecil dari pada jumlah yang diharapkan, seperti yang dilaporkan Malaysian Palm Oil Association menunjukkan kenaikan persediaan yang sedikit pada bulan September.
Survey Reuter menunjukan bahwa persediaan September meningkat untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan, setelah produksi lebih besar daripada ekspor. Survey itu menunjukkan bahwa produksi akan meningkat 4.6% menjadi 1.91 juta ton, sementara ekspor turun 19.4% menjadi 1.40 juta ton di bulan September.
Pasar masih menantikan laporan dari MPOB hari Kamis dan pengumuman Budget Nasional Malaysia. MPOB akan mengumumkan data persediaan minyak sawit, ekspor dan produksi dari minyak sawit.
Harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade turun 0.5% sedangkan harga minyak kedelai Januari di Dalian Commodity Exchange naik 1%. Harga minyak sawit Januari di Dalian juga naik 0.7%.
Analisa tehnikal untuk minyak sawit dengan support pertama di 2,130 ringgit dan berikut ke 2,120 ringgit sedangkan resistant pertama di $2,180 dan berikut ke $2,200.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido