(Vibiznews- Commodity ) – Harga kedelai dan harga minyak kedelai naik pada penutupan pasar hari Senin , sedangkan harga soy meal turun.
Harga kedelai Januari di CBOT naik 1.25 sen menjadi $9.38 per bushel. Harga soy meal turun $1.50 menjadi $302.40 dan harga minyak kedelai naik 84 point.
Daerah-daerah perkebunan hampir semua kering pada akhir minggu sehingga mempercepat proses panen yang selama ini lambat dan tidak jalan. Laporan dari USDA progress panen sudah 75% selesai, termasuk dalam range perkiraan panen yang selesai antara 71-80%.
Laporan dari USDA mengatakan dengan cuaca yang kering saat ini petani sedang focus untuk melakukan panen kedelai pada minggu lalu dan panen jagung masih menunggu setelah panen kedelai selesai.
Laporan Ekspor mingguan USDA pengiriman kedelai sebesar 1.480 MMT sampai 31 Oktober naik 234,770 MT dari tahun lalu. Ekspor kedelai pada tahun ini sebesar 9.552 MMT sampai hari Senin. USDA memperkirakan untuk 2020 area yang ditanami sebesar 84 juta.
Kenaikan harga kedelai karena pembicaraan antara AS dan Cina dalam proses yang baik tinggal menunggu penandatanganan. Tahap berikut diperkirakan tidak akan semulus tahap pertama karena pihak AS ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan kelanjutannya, namun Cina sudah melakukan pembebasan tariff sudah membeli produk pertanian dari AS sesuai dengan jumlah yang disepakati.
Pasar juga melihat cuaca di Amerika Selatan dimana cuaca kering di pusat dan selatan Brazil membuat proses penanaman kedelai tertunda dan petani menunggu sampai turun hujan sehingga dapat melanjutkan penanaman.
Analisa tehnikal untuk kedelai support pertama di $9.30 dan berikut $9.25 sedangkan resistant di $9.40 dan berikut $9.45.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido