(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit turun kembali, hari kedua turun ke terendah satu minggu karena mengikuti turunnya minyak sawit di Dalian.
Harga minyak sawit di Bursa Malaysia Derivatives Exchange sempat turun 3.6% menjadi RM2,634 terendah sejak 19 Nopember pada pertengahan pasar, sebelum ditutup turun 2.2% menjadi 2,674 ringgit ($641.25) di akhir pasar.
Harga minyak sawit turun mengikuti turunnya minyak sawit Januari di Dalian turun sebesar 4% pada hari Selasa, sementara harga minyak kedelai di Dalian turun 2.2%. Di CBOT harga minyak kedelai turun 0.3%.
Harga minyak sawit di Dalian turun karena tingginya impor minyak nabati Cina di bulan Oktober dan perkiraan di bulan Nopember dan September akan meningkat lagi.
Harga minyak sawit naik 27% selama 5 minggu dan mencapai harga tertinggi dua tahun di RM2,760 pada hari Senin karena perkiraan berkurangnya produksi dan turunnya persediaan.
Impor minyak sawit India untuk empat bulan ke depan akan turun karena tingginya harga minyak sawit dan akan diganti ke minyak nabati saingannya seperti minyak kedelai atau minyak bunga matahari. Namun harga minyak sawit menjadi lebih murah ketika ringgit Malaysia melemah sehingga mengurangi kerugian. Ringgit Malaysia sempat turun 0.1% terhadap dolar sehingga harga minyak sawit Malaysia menjadi lebih murah bagi pembeli luar negeri.
Analisa tehnikal support pertama di $2,560 dan berikut ke $2,510 sedangkan resistant pertama di $2,680 dan berikut ke $2,710.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
