Forex Amerika: Dolar AS Hanya Kuat Lawan Yen dan Aussie

561

(Vibiznews – Commodity) – Mengakhiri perdagangan forex sesi Amerika  hari Selasa yang berakhir Rabu pagi (11/12), dolar AS  melemah terhadap sebagian besar mata uang utama  menjelang batas waktu untuk tambahan tarif AS pada impor Cina dan ketidakpastian lanjutan tentang kesepakatan perdagangan  fase satu  antara AS dan China.

Investor juga menanti pertemuan Federal Reserve. The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada hari Rabu. Namun pernyataan terlampir bank sedang diharapkan sebagai petunjuk tentang sikap suku bunga masa depan dan prospek ekonomi.

Indeks dolar terjun ke posisi ke 97,40 dan terakhir terlihat di 97,44, yang turun 0,21% dari penutupan sebelumnya. Demikian juga dengan indeks dolar berjangka ditutup turun 0,16 persen ke posisi 97,45.

Terhadap Euro, dolar melemah ke 1,1096, dari $ 1,1067. Data survei dari ZEW – Leibniz Center for European Economic Research di Mannheim menunjukkan bahwa sentimen ekonomi Jerman menguat ke level tertinggi dalam 22 bulan pada bulan Desember karena ekspor yang kuat dan kondisi pasar tenaga kerja mendorong ekspektasi di antara para pakar keuangan.

Demikian indikator ZEW untuk Sentimen Ekonomi naik menjadi 10,7 pada Desember dari -2,1 pada November. Ini adalah pembacaan tertinggi sejak Februari 2018, ketika skornya 17,8. Skor itu juga jauh di atas perkiraan 3,5 poin.

Dolar AS juga turun ke level terendah 8 bulan terhadap Poundsterling. Turun lebih dari 0,3% terhadap Sterling, dengan unit Sterling menjadi $ 1,3183, turun dibandingkan dengan $1,3143 perdagangan sebelumnya.

Ekonomi Inggris  mengalami stagnasi pada Oktober karena pertumbuhan di sektor industri dan jasa diimbangi oleh kontraksi dalam konstruksi menurut data dari Kantor Statistik Nasional. Dilaporkan Produk domestik bruto tetap tidak berubah pada Oktober dari September yang turun 0,1%.

Terhadap Yen Jepang, dolar AS naik 0,18% pada 108,76 yen, naik dari 108,56. SwissFranc   naik terutama dengan perdagangan pasangan dolar-franc di posisi 0,9842. Terhadap loonie, dolar turun sedikit di 1,3232, sedangkan terhadap Aussie naik 0,13% ke posisi  0,6814.

Dalam berita perdagangan, parlemen Amerika (Demokrat House) mengumumkan kesepakatan baru tentang kesepakatan perdagangan Presiden Donald Trump dengan Kanada dan Meksiko atau  USMCA sebagai pengganti  Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara, atau NAFTA.

Di depan perdagangan AS-Cina, terdapat sebuah laporan dari Wall Street Journal mengatakan AS berencana untuk menunda pengenaan tarif tambahan pada barang-barang Tiongkok. Sebelumnya  South China Morning Post (SCMP) mengatakan kesepakatan perdagangan antara AS dan China tidak mungkin diselesaikan minggu ini.

Jul Allens, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here