(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi akhir pekan Jumat sore ini (12/12) terpantau menguat tajam 0,94% atau 57,921 poin ke level 6.197,318 setelah dibuka naik ke level 6.181,055. IHSG menguat terdorong sentimen bursa regional dan global, sementara bursa kawasan Asia hari ini umumnya menguat di tengah optimisme tercapainya deal dagang fase satu.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini berakhir menguat 0,29% ke level Rp 13.985, dengan dollar AS di pasar uang Eropa sempat amblas ke sekitar level 5 bulan terendahnya tertekan dengan perkembangan deal fase pertama nego dagang serta penguatan pound sterling dari hasil pemilu di Inggris. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.025.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 5 poin (0,86%) ke level 6.185. Indeks LQ45 juga naik 5 poin (0,15%) ke level 993. Siang ini, di penutupan sesi pertama IHSG terpantau menguat 30,9 poin (0,5%) ke level 6.170. Sedangkan indeks LQ45 naik 10 poin (1,06%) ke level 992.
IHSG kemudian terus melayang di zona hijau, dan di akhir sesi menguat tajam 0,94% atau 57,921 poin ke level 6.197,318. Indeks LQ45 naik 15,421 poin (1,57%) ke level 997,651. Hari ini sembilan dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor aneka industri yang menanjak 3,66%, diikuti sektor pertambangan yang naik 1,78%.
Tercatat sebanyak 209 saham naik, 195 saham turun dan 158 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 503.53 kali transaksi sebanyak 9,79 miliar lembar saham senilai Rp 8,39 triliun.
Sementara itu, bursa regional sore ini terlihat menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 2,55% dan Indeks Hang Seng yang naik 2,57%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Adaro Energy (ADRO) 7,80%, MNC (MNCN) 7,70%, Medco (MEDC) 4,82%, dan Astra (ASII) 4,58%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini terimbas optimisme dari bursa regional dan global, sementara bursa regional Asia menguat dengan optimism tercapainya kesepakatan dagang fase 1 antara AS dan China. Berikutnya IHSG nampaknya akan merangkak naik mungkin masih di sekitar area konsolidasinya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.274 dan 6.304. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.035, dan bila tembus ke level 5.939.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
