Presiden Jokowi Buka Perdagangan Saham Tahun 2020, Serukan OJK dan BEI Tindak Manipulator

636

(Vibiznews – IDX) Pada hari Kamis (02/01/2020) Presiden RI Jokowi secara resmi melakukan pembukaan perdagangan Pasar Modal Indonesia tahun 2020. Pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia tersebut dihadiri juga oleh  Menteri Keuangan RI Sri Mulyani, Ketua  Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen dan  jajaran Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI).

Presiden  sampaikan pada pidato pembukaannya bahwa kinerja pasar modal tahun 2019 sudah menggembirakan. Penggalangan dana jangka panjang melalui BEI, Rp 877 triliun yang merupakan jumlah tertinggi dari yang pernah dicapai. Investor meningkat dan banyak penghargaan yang diraih di kancah internasional.

“Tahun 2020 saya harapkan dapat menjadi momentum bagi OJK dan BEI untuk mencanangkan membersihkan pasar modal dari manipulator yang memanipulasi. Saat ini negara kita banyak yang mengamati dan tertarik untuk berinvestasi, survey Bloomberg, Bonds dan stock kita nomor 1 diantara emerging market yang lain”.

“Kepercayaan yang begitu besar dari berbagai pihak harus dijaga. Saya berpesan agar otoritas bursa, OJK, BEI, segera bersihkan pasar modal dengan praktek jual beli saham tidak benar,” demikian pesan Presiden.

Perdagangan dibuka dengan menekan tombol layar sentuh setelah hitung mundur bersama. Pada pembukaan sesi, IHSG (indeks harga saham gabungan)  naik 13,63 poin atau 0,19 persen menjadi 6.311,57. Indeks  LQ45 juga naik 0,11 persen ke posisi 1.015,25.  Sebanyak 104 saham menguat ,  94 saham melemah dan 135 saham flat.

 Jul Allens, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here