(Vibiznews-Commodity) – Harga emas perdagangan sesi Asia hari Senin (06/01/2020) telah melonjak ke posisi tertinggi dalam 6 tahun perdagangan oleh meningkatnya permintaan safe haven pasca semakin tingginya tensi ketegangan geopolitik AS versus Iran setelah menewaskan pejabat militer paling terkenal Iran Qassem Soleimani.
Pada hari Minggu siaran televisi pemerintah Iran mengatakan bahwa negara itu tidak akan lagi menghormati pembatasan pengayaan uranium yang ditetapkan dalam kesepakatan nuklir tahun 2015. Iran telah bersumpah untuk membalas terhadap AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, harga emas yang dibuka pada awal sesi di 1559.69 kini berada pada posisi 1576.97. Harga emas sudah menembus R3 dan sedang koreksi turun menuju R2. Namun jika rally kembali akan naik ke posisi R3, dan jika tembus lanjut ke kisaran 1590.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1586.15 | 1569.78 | 1560.57 | 1544.20 | 1534.99 | 1518.62 | 1509.41 |
| Buy Avg | 1586.50 | Sell Avg | 1544.94 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
