(Vibiznews – IDX Stocks) – IHSG akhirnya tidak mempunyai kekuatan untuk bertahan di zona hijau, berakhir anjlok 1.68% atau 91.45 poin ke level 5361.24 demikian juga dengan indeks LQ45 turun tajam 2.30% atau 20.206 poin ke level 859.32.
Dari catatan perdagangan terlihat ada 158 saham yang naik dan lebih banyak yang turun yaitu 236 saham dan yang harganya stagnan ada 138 saham. Jumlah saham yang diperdagangkan ada 6.5 miliar lembar saham dengan nilai Rp.6.9 triliun
Sementara bursa Asia sore hari ini pulih dari kejatuhannya di akhir pekan lalu, indeks Nikkei 225 dengan perkasa bangkit kembali dan ditutup melonjak 201.10 poin atau 0.95% ke level 21344.10. Demikian juga dengan indeks Hang Seng, menguat 0.62% atau 161.80 poin ke level 26291.70 dan indeks Shanghai melompat 3.15% atau 90.63 poin ke level 2970.93.
Harga emas kembali melaju setelah anjlok di akhir pekan kemarin, pada pukul 15:30 WIB harga emas di pasar spot berada di USD 1604.62 per ons troi, naik 1.19% dari penutupan sebelumnya. Kenaikan harga emas ini terjadi setelah koreksi tajam sebesar 3.61% di akhir pekan kemarin. Meski telah menguat harga emas sore hari ini masih jauh dibawah level tertinggi tahun ini yaitu sebesar USD 1659.38 per ons troi yang dicapai pada hari Senin (24/2) pekan lalu.
Harga minyak mentah melonjak lebih dari 4% di awal pekan ini. Sentimen positif datang setelah adanya secercah harapan penurunan produksi dari anggota OPEC plus dan rencana stimulus dari bank sentral global untuk melawan kekwatiran tentang kerusakan ekonomi akibat wabah virus corona. Minyak mentah jenis Brent untuk kontrak pengiriman Mei 2020 di ICE Futures berada di USD 51.91 per barel, naik USD 2.24 atau menguat 4.5% dari penutupan hari Jumat lalu yang ada di posisi terendah sejak Juli 2017.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
