(Vibiznews – Commodity) – Kenaikan moderat harga karet internasional di Tocom hari Rabu (11/03/2020) memberikan dorongan bagi pembuat harga acuan karet Sumsel untuk meninggikan harga yang sebelumnya turun cukup signifikan. Malam ini Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan umumkan kenaikan harga untuk karet untuk kondisi kering.
Harga indikasi untuk kondisi Karet Kering (KKK) 100% per 11 Maret ditinggikan cukup signifikan dengan naik 1,2% ke posisi Rp.14784/kg, lebih rendah dari posisi harga perdagangan 9 Maret di posisi Rp.14596/kg.
Untuk harga karet di pasar internasional, khususnya karet berjangka di Tocom sedang melanjutkan kenaikan harga sebelumnya setelah ambruk pasca crash pasar keuangan global.
Lihat: Harga Karet Tocom Bertahan Kuat Melawan Anjloknya Harga Minyak
Kondisi uang yen Jepang masih lemah sehingga harga karet di bursa komoditi Tokyo (Tocom) naik 1,1 yen atau 0,7% dari akhir perdagangan sebelumnya ke posisi 164,3 yen. Demikian juga untuk harga karet berjangka di bursa Singapura (Sicom) turun US$ 1 atau 0,75 persen menjadi US$ 129.
Informasi harga karet di Sumsel ini dihimpun oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel yang bekerjasama dengan Gapkindo Sumsel yang diumumkan di akun sosmed resmi Pemprov Sumatera Selatan.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
