Harga Kedelai Naik di Awal Minggu

1007

(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai di awal minggu kembali naik setelah pada minggu lalu mencapai rekor terendah.

Selama pandemic virus corona pelabuhan di Amerika Selatan baik di Brazil dan Argentina ditutup sehingga kedelai tidak bisa dikirim, AS masih membuka pelabuhan-pelabuhannya untuk mengekspor sehingga kedelai AS tidak ada persaingan sekalipun indeks dolar tinggi.

Cina sudah mulai kembali mengimpor kedelai dari AS untuk memenuhi komitmen perjanjian dagang yang di tandatangani bulan Januari dan  tidak adanya pengiriman kedelai dari Amerika Selatan.

Harga kedelai Mei di CBOT hari Senin naik 21.5 sen menjadi $8.84 per bushel, harga soymeal Mei naik $8.40 menjadi $333.60 per ton, dan harga minyak kedelai naik 50 sen menjadi $26.14.

Ekspor mingguan kedelai sebesar 20.97 mbu sampai 19 Maret lebih rendah 33.6% dari tahun lalu pada periode yang sama, Sampai saat ini pengiriman kedelai sebesar 1.146 bbu, pada periode yang sama tahun lalu pengiriman sebesar 1.05 bbu.

Pengiriman mingguan terbesar ke Mesir 22.4% dari total pengiriman, ke Cina sebesar 12.4% ke tiga terbesar.

Pemogokan di pelabuhan Brazil menyebabkan pengiriman kedelai Brazil terhambat walaupun Laporan dari The Ag Rural bahwa panen kedelai Brazil sudah selesai 66%.

Analisa tehnikal dengan support di $8.55 berikut ke $8.38 sedangkan resistant di $8.67 dan berikut ke $8.75.

Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group

Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here