(Vibiznews – Commodity) – Pada pembukaan perdagangan komoditas berjangka untuk batubara acuan internasional NewCastle di bursa ICE Eropa hari Kamis (16/04/2020), harga batubara acuan NewCastle terpantau dibuka turun lagi dari perdagangan sebelumnya ke kisaran harga terendah sejak bulan Juni 2016.
Harga batubara NewCastle untuk kontrak berjangka yang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Mei 2020 dibuka pada posisi US$56,75 per ton atau turun sebesar 0,25 poin atau 0,44% dari penutupan perdagangan sebelumnya di posisi US$57.000 dolar per ton. Kemarin harga batubara turun dari posisi US$57.80 ke US$57.00 per ton.
Sementara itu untuk harga batubara Indonesia (ICI 4) untuk kontrak bulan Mei di bursa NYMEX semalam tidak ada pergerakan dan masih berada di posisi US$28.00 per ton. Harga acuan FOB Indonesia tersebut sebelumnya telah turun US$3,35 dari posisi harga US$31.35 per ton.
Dampak pandemik covid-19 ini masih terus berlangsung bagi perdagangan fisik batubara dunia, dimana permintaan dari negara konsumen besar dunia seperti China, India dan Jepang ditangguhkan. Terlebih lagi pemerintah China dan India masih fokus konsumsi batubara domestik.
Kondisi tersebut ditegaskan dalam laporan survei Refinitiv yang berpusat di Inggris, menuliskan dalam 15 hari pertama April China baru mengeluarkan 8,7 juta ton pasokan batubara di pelabuhan import mereka. Padahal di bulan Maret konsumsi batubara domestik mencapai23,4 juta ton, dan ini menunjukkan masih terjadi penumpukan di pelabuhan China.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
