(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit naik pada penutupan pasar hari Jum’at membuat kenaikan bulanan tertinggi sejak Desember, karena terjadi kenaikan permintaan karena beberapa negara mulai dibuka kembali setelah lockdown.
Harga minyak sawit Agustus di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 27 ringgit atau 1.19% menjadi 2,295 ringgit ($528.19) perton. Kenaikan harga pada bulan Mei sebesar 9.9% karena turunnya produksi di Mei dan perkiraan akan ada pembelian kembali dari India, konsumen minyak nabati terbesar di dunia.
Pada bulan Mei ini ada pembelian dari beberapa negara untuk mengisi persediaan yang selama ini kosong selama lockdown, namun diperkirakan untuk bulan berikut permintaan tidak meningkat seperti ini.
Produksi di Malaysia Timur meningkat dan pada akhir Mei dan Juni persediaan akhir diperkirakan akan diatas 2.1 juta ton, karena permintaan belum kembali normal. Ekspor Malaysia dari tanggal 1 – 25 Mei meningkat 5.1 – 9.8% dari bulan lalu menurut cargo surveyor.
Harga minyak kedelai di Dalian naik 1.99% sementara harga minyak sawit naik 0.26%. Harga minyak kedelai di CBOT naik 0.26%.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
