(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit naik ke tertinggi dua bulan pada pertengahan sesi hari Senin karena kenaikan ekspor Mei dan perkiraan permintaan akan naik kembali.
Harga minyak sawit Agustus di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 39 ringgit atau 1.7% menjadi 2,331 ringgit ($540.33) per ton pada pertengahan pasar harga tertinggi sejak 9 April.
Harga minyak sawit naik 10% pada bulan Mei, kenaikan bulanan tertinggi pada tahun ini, karena produksi di bulan Mei dan perkiraan akan kembalinya pembelian dari India.
Ekspor Malaysia diperkirakan naik antara 7% – 8.4% dari bulan lalu pada bulan Mei menurut cargo surveyors pada hari Senin.
Negara-negara produsen minyak sawit terbesar Indonesia dan Malaysia menetapkan pajak ekspor untuk CPO sebesar 0% untuk bulan Juni.
Indonesia akan mengenakan pungutan ekspor sebesar $55 perton untuk pengiriman ekspor sejak 1 Juni untuk mengumpulkan dana program biodiesel domestik.
Harga minyak kedelai di Dalian naik 0.86% sementara harga minyak sawit naik 0.82% sedangkan di CBOT harga minyak kedelai naik 1.06%.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido



