(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat pagi ini (7/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, sementara dollar AS di pasar Asia bergerak naik setelah terkoreksi 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,15% atau 22 poin ke level Rp 14.562 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.585.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.555, kemudian bergerak lemah ke Rp14.562, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.562. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar menanjak di pasar uang Asia setelah terkoreksi 3 hari di sesi sebelumnya; tertekan menjelang rilis lapangan kerja –non-farm payrolls– yang dikhawatirkan investor akan menunjukkan pelambatan ekonomi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 92,85, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,77.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama, terpantau menguat tipis 1,792 poin (0,03%) ke level 5.180,064, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah sementara pasar menantikan rilis berbagai data ekonomi bulan Juli dengan hati-hati.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah kembali, dengan dollar di pasar Asia rebound. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.315 – Rp 14.940.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
