(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit Malaysia turun 2% pada hari Senin, penurunan dua hari berturut-turut, karena melemahnya harga minyak kedelai dan turunnya ekspor di Bulan Agustus.
Harga minyak sawit Oktober di Bursa Malaysia Derivatives Exchange ditutup turun 47 ringgit atau 1.7% menjadi 2,711 ringgit ($646.55) perton, setelah turun 2.53% sebelumnya.
Ekspor minyak sawit Malaysia dari 1- 10 Agustus turun antara 4.8% dan 6.2% dari bulan Juli menurut cargo surveyor.
Laporan MPOB tidak ada yang baru semua sesuai dengan perkiraan sehingga tidak terlalu mempengaruhi harga.
Laporan MPOB pada hari Senin, persediaan minyak sawit turun 10.55% menjadi 1.698 juta ton pada bulan Juli, dari 1.898 juta ton di bulan Juni.
Persediaan CPO turun 15.42% menjadi 868,664 ton dari 1.027 juta ton di bulan Juni.
Produksi CPO turun 4.14% menjadi 1.807 juta ton di bulan Juli dari 1.885 juta ton di bulan Juni.
Menurut MPOB, ekspor minyak sawit naik 4.19% menjadi 1.782 juta ton di bulan Juli, dari 1.71 juta ton di bulan Juni.
Harga minyak kedelai di Dalian turun 1.7% sementara harga minyak sawit turun 2.08%. Harga minyak kedelai turun 0.65%.
Analisa tehnikal untuk minyak sawit dengan support di 2,690 ringgit, berikut ke 2,610 ringgit, sedangkan resistant pertama di 2,810 ringgit dan berikut ke 2,830 ringgit.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
