(Vibiznews – Commodity) – Pasar Amerika ditutup pada hari Senin, harga gandum pada minggu lalu ditutup turun demikian juga di pasar Eropa harga gandum kenaikannya terhenti.
USDA mengeluarkan perkiraan komitmen pengiriman ekspor gandum sebesar 47% di 2020/21 sejalan dengan rata-rata. Sampai saat ini pengiriman baru 24% dari perkiraan, dibawah perkiraan normal 25%.
Stats Canada melaporkan persediaan gandum kuartalan, persediaan per 31 Juli sebesar 5.03 MMT, turun 14.65% dari tahun lalu dan penurunan karena persediaan durum yang kecil.
SovEcon meningkatkan perkiraan produksi gandum Rusia sebesar 1.4 MMT sehingga menjadi 82.6 MMT.
Harga Gandum Desember di CBOT pada hari Jumat turun 3 sen menjadi $5.502 per bushel.
Ekspor Jerman diperkirakan ke Aljazair dan Inggris tapi masih bersaing harga dengan gandum dari laut Baltik.
Lithunia dan Latvia menjual gandum ke Aljazair pada minggu terakhir menggantikan penjualan gandum dari Perancis, karena kurangnya panen Perancis, bahkan Swedia juga menjual gandum ke Aljazair. Namun Jerman berharap bisa menjual gandumnya ke Aljazair dan Inggris.
Jerman mengirimkan 30,000 ton gandum ke Guinea di Afrika, dan mengirim 4,000 ton ke Inggris.
Analisa tehnikal untuk gandum dengan support pertama di $5.47 dan berikut ke $5.43 sedangkan resistant di $5.60 dan berikut ke $5.70.
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
