(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat siang ini (18/9) terpantau menguat 9,398 poin (0,19%) ke level 5.047,799 setelah dibuka menguat ke level 5.049,634. IHSG di dua zona lalu bangkit menguat mengikuti sentimen regional, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya menguat di tengah pasar yang memerhatikan pergerakan sektor teknologi setelah tergerusnya saham-saham tersebut di Wall Street.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau menguat signifikan 0,61% atau 90 poin ke level Rp 14.742, dengan dollar AS di pasar uang Asia agak mendatar setelah terkoreksi di sesi sebelumnya; tertekan oleh kurangnya sebagian data ekonomi AS yang memicu ketidakpastian prospek pemulihan ekonomi. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.832.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 11,233 poin (0,22%) ke level 5.049,634. Sedangkan indeks LQ45 naik 0,214 poin (0,03%) ke level 775,757. Siang ini IHSG menguat 9,398 poin (0,19%) ke level 5.047,799. Sementara LQ45 terlihat turun 0,08% atau 0,601 poin ke level 776,144.
Siang ini delapan dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 1,61%, diikuti sektor pertambangan yang naik 1,26%.
Tercatat sebanyak 241 saham naik, 144 saham turun dan 172 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 352.87 kali transaksi sebanyak 6,83 miliar lembar saham senilai Rp 3,824 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 0,16%, dan Indeks Hang Seng yang naik 0,31%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Transcoal (TCPI) 7,98%, Indah Kiat (INKP) 4,26%, Telkom (TLKM) 1,77, dan Lonsum (LSIP) 1,50%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak dari dua arah ke penguatan mengikuti regional, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya menguat di tengah pasar yang memerhatikan sektor teknologi. Berikutnya IHSG kemungkinan masih berupaya menanjak, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.187 dan 5.381. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 4.755, dan bila tembus ke level 4.521.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
