(Vibiznews – Commodity) – Terjadi lonjakan harga karet yang signifikan di bursa komoditas berjangka internasional pada hari Jumat (25/9/2020) melanjutkan kenaikan sesi sebelumnya. Terpantau kenaikan harga terjadi di bursa Sicom, SHFE dan juga bursa Osaka-Jepang untuk karet Tocom.
Untuk karet Tocom, harga akhir pekan naik ke posisi tertinggi sepekan dengan naik 2% lebih. Demikian secara mingguan kembali mencetak kenaikan untuk 2 pekan berturut, sepanjang pekan alami kenaikan 2,7 yen per kg atau 1,45% lebih tinggi.
Kenaikan harga karet selama 2 hari terakhir mendapat sentimen positif dari laporan Dewan eksportir karet internasional yang beranggota Thailand, Indonesia dan Malaysia (ITRC) yang memperkirakan penurunan produksi karet alam untuk sisa tahun 2020, dan penurunan lebih lanjut hingga awal 2021.
Harga karet alami di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai untuk kontrak bulan Januari 2021 akhir perdagangan sesi sore ditutup menguat 4,9 yen atau 2,67% ke posisi 184.8 yen per kg, tertinggi sejak 17 September. Sempat bergerak kuat ke posisi 189,7 setelah dibuka pada posisi 183,1.
Dukungan kuat bagi perdagangan karet akhir pekan juga didapat dari pergerakan harga minyak mentah yang masih melanjutkan kenaikan harga melanjutkan bullish pada sesi sebelumnya. Namun laju harga karet Tocom dibatasi oleh posisi penguatan yen Jepang terhadap dolar AS.
Harga karet di bursa Singapura – Sicom, untuk kontrak yang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Desember 2020 ditutup menguat $1,1 atau 1,53% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 139,2. Untuk perdagangan karet di bursa Shanghai (SHFE), harga karet kontrak bulan Januari 2021 berada di posisi 12635 yuan, yang kuat 265 yuan atau 2,1% dari posisi sebelumnya.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting