(Vibiznews – IDX Stocks) – Emiten farmasi pelat merah PT Kimia Farma Tbk (KAEF) sesuai permintaan pemerintah, akan memproduksi obat Avigan (Favipiravir) untuk memenuhi kebutuhan obat antivirus Covid-19 di dalam negeri Indonesia. Kapasitas produksi yang dimiliki KAEF saat ini sudah mencukupi untuk melakukan produksi yang akan memenuhi kebutuhan dalam negeri sehingga tidak lagi akan bergantung dengan impor.
Avigan adalah obat anti virus yang berasal dari Jepang, dikembangkan oleh Fujifilm Toyama Chemical dan Zheijang Hisun Pharmaceutical. Avigan dikembangkan untuk mengobati virus influenza dan sudah di uji coba kan untuk pasien Covid-19.
Dengan adanya kabar baik ini dimana KAEF akan berperan penting dalam memproduksi vaksin secara masal di bawah PT Bio Farma, maka akan memberikan sentimen positip pada pergerakan harga sahamnya.
Bagaimana pergerakan harga sahamnya pada minggu ini?. Di sepanjang semester I-2020, KAEF berhasil menjaga pertumbuhan kinerja usahanya. Penjualan bersih dibukukan sebesar Rp.4.69 triliun, bertumbuh 3.76% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019. Sementara laba bersih naik tipis 1.71% secara tahunan menjadi Rp.48.57 miliar.
Hari ini, Jumat (25/9) saham KAEF dibuka turun tipis 10 poin dibandingkan harga penutupannya kemarin, namun kemudian rally tinggi sampai berakhir nya sesi I, melonjak 24.68% atau 570 poin ke harga Rp.2880 per lembarnya dari harga penutupan kemarin di Rp.2310 per lembar.
Meskipun selama 6 hari perdagangan terakhir harga saham KAEF mengalami penurunan beruntun namun untuk sepanjang tahun ini (YTD) telah naik 130.40 persen untuk posisi harga penutupannya hari ini yaitu di harga Rp.2880 per lembar. PER saham ini adalah 164.65 kali dan ROE nya 1.42 persen.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang