IHSG Jumat Siang Rebound ke 5102; Sektor Properti Melejit 3,4%

498
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat siang ini (23/10) terpantau rebound 10,351 poin (0,20%) ke level 5.102,167 setelah dibuka melemah ke level 5.086,282. IHSG bangkit setelah 3 hari terkoreksi dan searah dengan regional, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya bias menguat oleh perkembangan pengobatan remdesivir untuk virus corona di AS.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,15% atau 22 poin ke level Rp 14.682, dengan dollar merangkak naik di pasar uang Asia setelah rebound di sesi sebelumnya; terangkat sebagai safe haven oleh memudarnya harapan kesepakatan paket stimulus fiskal sebelum pilpres AS dan menanjaknya kasus virus di seluruh dunia. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.632.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 25,381 poin (0,50%) ke level 5.117,197, sedangkan indeks LQ45 naik 4,862 poin (0,62%) ke level 793,416. Siang ini IHSG rebound 10,351 poin (0,20%) ke level 5.102,167. Sementara LQ45 terlihat turun 0,19% atau 1,507 poin ke level 787,056.

Siang ini delapan dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor property yang menanjak 3,41%, diikuti sektor aneka industry yang naik 0,89%.

Tercatat sebanyak 168 saham naik, 192 saham turun dan 173 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 427,24 kali transaksi sebanyak 7,04 miliar lembar saham senilai Rp 4,711 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 0,32%, dan Indeks Hang Seng yang naik 0,62%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bank BTN (BBTN) 13,10%, Bumi Serpong (BSDE) 5,33%, Summarecon 3,08%, dan Transcoal (TCPI) 2,89%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rebound dari 3 hari koreksi dan searah regional, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya menguat oleh perkembangan pengobatan remdesivir untuk virus corona di AS. Berikutnya IHSG kemungkinan akan di sekitar area konsolidasinya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.187 dan 5.381. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 4.962, dan bila tembus ke level 4.820.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here