(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai pada penutupan pasar hari Rabu turun ke harga terendah 2 ½ minggu, karena hujan turun di Amerika Selatan
Harga gandum Januari di CBOT turun 9 sen menjadi $11.53 per bushel, harga terendah sejak 13 Nopember, harga soymeal Januari turun $4.60 menjadi $385.60 per ton dan harga minyak kedelai turun 9 sen menjadi $36.92.
Vietnam membuat tender sebesar 68k MT untuk soymeal, dari AS dan Amerika Selatan, untuk pengiriman bulan Desember 2020 dan bulan Juli 2021.
Perkiraan untuk Laporan Ekspor Mingguan USDA hari Kamis, untuk kedelai 0.4 – 1.15 MMT, soymeal 100k – 300k MT, dan minyak kedelai 8k – 40k MT.
Laporan USDA kedelai yang digiling pada bulan Oktober sebesar 196.55 mbu, sesuai dengan perkiraan, naik 15% dari bulan September. Kedelai yang digiling untuk pembuatan Soymeal sebesar 4.335 juta ton dan 2.282 milyar lbs.
Ekspor kedelai Brazil sebesar 1.47 MMT di bulan Nopember turun 71% dari tahun lalu. Perkiraan US Datagro panen kedelai Brazil di 2020/21 sebesar 134.98 MMT naik 1 juta MT dari perkiraan sebelumnya.
Harga kedelai turun karena hujan turun di Amerika Selatan, dan diperkirakan hujan akan turun lebih banyak lagi di pusat dan sebelah utara Brazil pada akhir minggu. Produksi dari Amerika Selatan diperlukan untuk memenuhi perkiraan permintaan kedelai, persediaan yang ada sekarang belum cukup untuk memenuhi permintaan, sehingga mendorong kenaikan harga kedelai.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama $11.68 dan berikut $11.62 sedangkan resistant pertama $11.83 dan berikut $12.00
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
Editor : Asido