(Vibiznews – Commodity) – Trend kenaikan harga karet pekan ini sudah terlihat dari 2 hari perdagangan pertama dengan harga yang semakin pulih dari posisi terendah dalam sebulan pekan lalu. Harga karet Tocom dan Sicom perdagangan hari Selasa (15/12/2020) naik ke posisi tertinggi sepekan, sedangkan harga di SHFE naik moderat.
Kenaikan harga karet di bursa komoditas internasional dipicu oleh optimisme bahwa peluncuran vaksin COVID-19 kemungkinan akan membantu pemulihan ekonomi global. * Kekhawatiran atas pasokan di pasar global juga semakin mendukung kenaikan harga, produksi yang lebih rendah terus berlanjut di seluruh negara produsen utama di Asia Tenggara karena kekurangan tenaga kerja, banjir baru-baru ini, dan kondisi cuaca yang tidak mendukung di Thailand dan Vietnam.
Posisi pelemahan yen Jepang terhadap dolar AS juga menjadi salah satu pemicu pergerakan naik harga karet Tocom. Harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Maret 2021 pada penutupan sore ditutup naik 4,1 yen atau 1,75% ke posisi 244.0 yen per kg, tertinggi sejak 7 Desember. Sempat naik ke posisi tertinggi 245,7 yen per kg setelah dibuka pada posisi 240.0.
Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup naik 10 poin atau 0,06% ke posisi 14610 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom, kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Januari 2021 ditutup naik US$0,3 atau 0,19% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 157,0.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center
