IHSG Senin Siang Melaju Kuat ke 6.338; Area 6.300’an, Level 16 Bulan Tertingginya

444

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin siang ini (11/1) terpantau lanjut menguat 81,012 poin (1,29%) ke level 6.338,874 setelah dibuka menanjak ke level 6.329,985. IHSG melaju ke level 16 bulan tertingginya searah regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif dengan bias menguat terpicu sentimen Wall Street cetak rekor lagi sementara pasar menantikan rilis data inflasi di China.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,73% atau 102 poin ke level Rp 14.122, dengan dollar AS di pasar uang Asia lanjut menanjak setelah menguat 3 hari di sesi sebelumnya; ditopang kenaikan tajam yields U.S. Treasury dan ekspektasi akan dikucurkannya stimulus tambahan di Amerika. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.020.

Mengawali perdagangannya, IHSG terus menguat signifikan 72,150 poin (1,15%) ke level 6.329,985. Sedangkan indeks LQ45 naik 13,865 poin (1,42%) ke level 993,171.  Siang ini IHSG menguat tajam 81,012 poin (1,29%) ke level 6.338,874. Sementara LQ45 terlihat naik 1,24% atau 12,184 poin ke level 991,490.

Siang ini enam dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor keuangan yang menanjak 2,91%, diikuti sektor perdagangan yang naik 1,76%.

Tercatat sebanyak 222 saham naik, 254 saham turun dan 149 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk sangat ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 1.113,58 kali transaksi sebanyak 20,64 miliar lembar saham senilai Rp 13,115 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya mixed, di antaranya Indeks Straits  yang menanjak 1,68%, dan Indeks Hang Seng yang naik 1,27%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Itama Ranoraya (IRRA) 22,64%, Gajah Tunggal (GJTL) 18,79%, Kimia Farma (KAEF) 14,88%, dan Indofarma (INAF) 13,50%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak dalam penguatan yang searah regional, menembus level 6.300’an ke level 16 bulan tertingginya, sementara bursa kawasan Asia siang ini variatif dengan bias menguat terpicu sentimen Wall Street cetak rekor lagi sementara pasar menantikan rilis data inflasi di China. Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan di zona hijau, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.375 dan 6.415. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.734, dan bila tembus ke level 5.563.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here