(Vibiznews – IDX Stocks) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya pada perdagangan Selasa (12/1). Kendati sempat turun di zona merah tapi IHSG berhasil ditutup menguat tipis 0,20% atau bertambah 12,73 poin ke level 6.395,66.
Sementara indeks LQ45, terhempas di zona merah sampai ditutupnya di level dibawah 1000 yaitu ke level 996.43, lebih rendah 0.46% atau 4.58 poin dari posisi penutupannya kemarin sore yaitu di level 1001.02.
Enam sektor melemah dan menekan IHSG, dipimpin oleh sektor agribisnis yang anjlok 2.10% disusul oleh sektor infrastruktur 1.27% kemudian sektor perdagangan yang turun 0.57 persen. Sementara ada empat dari 10 sektor menguat yakni sektor konstruksi, keuangan, tambang dan aneka industri masing-masing naik 1,59%, 1,01%, 0,63% dan 0,17%.
Dari catatan perdagangan terlihat ada 194 saham yang harganya naik, lebih banyak yang turun yaitu sebanyak 305 saham dan yang stagnan ada 135 saham. Volume transaksi ada sebanyak 30.55 miliar saham dengan nilai sebesar Rp.25.99 triliun.
Nilai market kapitalisasi berada di Rp.7486.29 triliun dan nilai beli bersih investor asing mencapai Rp.770.76 miliar.
Asing paling banyak melego saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 45,6 miliar. Saham TLKM pun merosot 2,50%. Total volume perdagangan saham TLKM mencapai 189.78 juta lembar saham dengan nilai transaksi Rp 672.23 miliar.
Asing juga melepas saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 34,8 miliar. Saham BBNI juga tertekan 0,38% ke Rp 6.500 per saham. Total volume perdagangan saham BBNI mencapai 60.24 juta dengan nilai transaksi Rp 395.24 miliar.
Tak ketinggalan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) juga di lepas senilai Rp 27,9 miliar. Saham ICBP anjlok 1,05% ke Rp 9.425 per saham. Total volume perdagangan saham ICBP mencapai 6,64 juta dengan nilai transaksi Rp 62.89 miliar.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
