Harga Karet Akhir Pekan Terkoreksi, Tocom Cetak Weekly Loss Paling Besar

837

(Vibiznews – Commodity) – Mengakhiri perdagangan karet pekan ini di bursa komoditas internasional hari Jumat (22/1/2021), harga terkoreksi cukup signifikan oleh profit taking.  Harga karet Tocom, Sicom dan SHFE sama-sama anjlok ke posisi terendah sepekan, demikian juga secara mingguan cetak pelemahan yang cukup signifikan.

Harga karet Tocom cetak weekly loss 2,10% dan melanjutkan pelemahan pekan sebelumnya. Demikian juga karet SHFE anjlok 0,8% secara mingguan dan harga karet Sicom turun 1,9%. Tekanan jual sepanjang minggu ini dipicu oleh kekhawatiran meningkatnya kasus covid-19 dan adanya lockdown. 

Untuk perdagangan hari ini penurunan harga karet mendapat tekanan dari posisi harga minyak mentah sebagai acuan harga karet sintetis. Anjloknya harga minyak mentah juga dipengaruhi oleh sentimen yang sama, yaitu kasus lockdown di China yang merupakan negara konsumen karet terbesar dunia.   

Untuk harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Juni 2021 pada penutupan sore hari turun 3,9 yen atau 1,61% ke posisi 238.0 yen per kg, terendah sejak 14 Januari 2021. Sempat ke posisi rendah 236,3 yen per kg setelah dibuka pada posisi 239.0.  

Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup anjlok 405 poin atau 2,7% ke posisi 14380 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Maret 2021  ditutup menguat US$2,9 atau 1,79% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 158,9.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here