Harga Karet Tocom 26 Januari Semakin Terpukul oleh Kasus Covid-19

828
karet Jepang, Nikkei

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Tocom semakin amblas hingga turun ke posisi terendah 11 minggu atau 2 bulan lebih pada perdagangan hari Selasa (26/1/2021), yang juga diikuti oleh harga karet di bursa komoditas internasional lainnya. Harga karet SHFE   dan juga Sicom turun ke posisi terendah 4 pekan.  

Penurunan lanjutan harga karet ini dipicu oleh kekhawatiran semakin meningkatnya kasus covid-19 diseluruh dunia yang juga memicu penurunan harga minyak mentah, sebagai salah satu katalisator pergerakan harga karet dunia. Secara fundamental penurunan harga juga dipicu terhambatnya pengiriman karet khususnya ke negara konsumen terbesar dunia pasca lockdown beberapa provinsi di China.

Selain itu investor juga masih terpengaruh oleh  laporan Asosiasi Negara Penghasil Karet Alam yang  menyatakan bahwa konsumsi karet alam global pada tahun 2021 kemungkinan akan naik 4,9% menjadi 13,43 juta triliun.

Untuk harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Juni 2021 pada penutupan sore hari turun 5,9 yen atau 2,57% ke posisi 224.0 yen per kg, terendah sejak 17 November 2020. Sempat ke posisi tinggi 232,9 yen per kg setelah dibuka pada posisi 225.7.  

Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup anjlok 235 poin atau 1,6% ke posisi 14080 yuan, terendah sejak 30 Desember 2020. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan April 2021  ditutup anjlok US$2,3 atau 1,44% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 157,0, terendah sejak 30 Desember 2020.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here