(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin siang ini (1/2) terpantau rebound signifikan 65,508 poin (1,13%) ke level 5.928,760 setelah dibuka tertekan ke level 5.779,194. IHSG fluktuatif dari zona merah area oversold-nya lalu menanjak kuat, setelah 7 hari melemah, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya rebound dari tekanan bearish sebelumnya di antara rilis pertumbuhan industri China yang melambat.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau menguat 0,13% atau 18 poin ke level Rp 14.032, dengan dollar AS di pasar uang Asia bergerak terbatas setelah menguat di sesi sebelumnya; di tengah investor mengatur posisi safe haven-nya dimana dollar dalam 2 mingguan terakhir cenderung rangebound. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.050.
Mengawali perdagangannya, IHSG tergerus 83,158 poin (1,42%) ke level 5.779,194. Sedangkan indeks LQ45 turun 15,958 poin (1,75%) ke level 896,022. Siang ini IHSG rebound signifikan 65,508 poin (1,13%) ke level 5.928,760. Sementara LQ45 terlihat naik 1,77% atau 16,161 poin ke level 928,141.
Siang ini sembilan dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor pertambangan yang menanjak 2,82%, diikuti sektor industri dasar yang naik 2,59%.
Tercatat sebanyak 257 saham naik, 230 saham turun dan 128 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 1.090,10 kali transaksi sebanyak 12,51 miliar lembar saham senilai Rp 12,482 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 1,29%, dan Indeks Hang Seng yang naik 1,91%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Vale Indonesia (INCO) 6,82%, Timah (TINS) 6,80%, Antam (ANTM) 5,86%, dan PGN (PGAS) 4,83%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak fluktuatif dua zona lalu menanjak dari oversold-nya, sementara bursa Asia umumnya rebound dari bearish sebelumnya di tengah rilis pertumbuhan industri China yang melambat. Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan rebound di zona hijau, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.270 dan 6.505. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.734, dan bila tembus ke level 5.563.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido