Harga Karet Tocom Terpangkas oleh Pelemahan Harga Minyak Mentah

861

(Vibiznews – Commodity) – Setelah 4 hari berturut harga karet di bursa komoditas internasional rally, perdagangan hari Rabu (10/2/2021) terkoreksi oleh aksi profit taking pasar.  Harga karet SHFE turun dari posisi tertinggi 7 pekan, sedangkan karet Tocom dan Sicom retreat dari tertinggi 4 pekan. 

Sentimen yang memicu profit taking hari ini dari posisi retreat dari rally harga minyak mentah di bursa komoditas berjangka. Harga minyak turun di tengah kekhawatiran tentang berapa lama keterbatasan pasokan akan berlangsung setelah Arab Saudi mengurangi pasokan pada bulan Februari dan Maret.

Penguatan harga sebelumnya didapat dari laporan Asosiasi Negara Produsen Karet Alam (ANRPC) yang memperkirakan konsumsi global karet alam pada periode bulan Januari meningkat 15,5% satu tahun menjadi 1,17 juta ton. Hal itu terlihat dari permintaan produsen ban India sebagai negara konsumen terbesar kedua setelah China.

Untuk harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Juli 2021 pada penutupan sore hari turun  1,8 yen atau 0,73%  ke posisi 243.1 yen per kg, tertinggi sejak 8 Januari. Sempat ke posisi tinggi 244,0 yen per kg setelah dibuka pada posisi 244.0.   

Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup menurun 100 poin atau 0,87% ke posisi 14695 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Mei 2021  ditutup turun US$1 atau 0,60% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 164,4.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here