Harga Karet Tocom 18 Februari Terkoreksi, SHFE Melambung Tinggi

951

(Vibiznews – Commodity) – Penguatan kurs yen Jepang terhadap dolar AS memberikan tekanan pada akhir perdagangan karet Tocom hari Kamis (18/2/2021) setelah sempat mendaki lebih tinggi. Pasar karet berjangka di bursa komoditas internasional lainnya masih melaju di posisi tertinggi 11 pekan.

Perdagangan karet SHFE yang baru buka setelah libur panjang imlek langsung melompat ke posisi tertinggi sejak 3 Desember 2020, naik 3% lebih dari penutupan perdagangan pekan lalu. Harga karet Sicom yang sebelumnya sudah rally hanya naik moderat.

Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Masih kuatnya perdagangan karet dipengaruhi oleh posisi harga minyak mentah yang tinggi serta kekuatan fundamental dari sisi demand dan supplynya. Kemarin diberitakan produksi karet salah satu produsen terbesar yaitu Malaysia, turun pada tahun 2020 dibandingkan tahun sebelumnya. Demikian juga demand global masih cukup tinggi terlihat dari data ekspor Thailand sepanjang tahun 2020. Selengkapnya bisa lihat berita sebelumnya:

Harga Karet Tocom 17 Februari Melompat ke Tertinggi 11 Pekan

Untuk harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Juli 2021 pada penutupan sore hari turun 1,8 yen atau 0,69%  ke posisi 257.8 yen per kg. Sempat ke posisi tinggi 265,6 yen per kg setelah dibuka pada posisi 260.0.   

Untuk harga  karet di bursa Shanghai (SHFE) untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup melonjak 535 poin atau 3,64% ke posisi 15205 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Mei 2021  ditutup naik US$0,2  atau 0,12% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 169,2, tertinggi sejak 2 Desember 2020. 

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here