(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (16/2) terpantau rebound 21,855 poin (0,35%) ke level 6.249,584 setelah dibuka menanjak ke level 6.258,955. IHSG bangkit dari koreksi signifikan kemarin, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif mengikuti mixed di Wall Street dan investor mencermati kenaikan bursa kawasan China yang buka hari ini.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,16% atau 23 poin ke level Rp 14.033, dengan dollar AS di pasar uang Asia tertahan setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; dipicu oleh data ekonomi penjualan retail dan output industri AS yang melebihi ekspektasi. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.010.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 31,226 poin (0,50%) ke level 6.258,955. Sedangkan indeks LQ45 naik 5,184 poin (0,55%) ke level 951,850. Siang ini IHSG menguat 21,855 poin (0,35%) ke level 6.249,584. Sementara LQ45 terlihat naik 0,37% atau 3,461 poin ke level 950,127.
Siang ini lima dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 1,09%, diikuti sektor perdagangan yang naik 1,09%.
Tercatat sebanyak 225 saham naik, 230 saham turun dan 158 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 771,32 kali transaksi sebanyak 10,77 miliar lembar saham senilai Rp 6,558 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya variatif, di antaranya Indeks Nikkei yang merosot 0,24%, dan Indeks Hang Seng yang turun 1,16%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Adi Sarana (ASSA) 6,54%, BTPN Syariah (BTPS) 5,84%, Merdeka Cooper (MDKA) 3,91%, dan Timah (TINS) 2,71%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bangkit dari koreksi kemarin, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif mengikuti mixed di Wall Street. Berikutnya IHSG kemungkinan dapat bertahan di zona hijau dalam tren positifnya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.322 dan 6.505. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.018, dan bila tembus ke level 5.735.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
