Harga Biji-bijian Semua Menanti Laporan Ekspor Mingguan, Penutupan Pasar Rabu

508

(Vibiznews – Commodity) – Di Bursa Chicago Grain Exchange pada hari      Rabu 24 Februari 2021, harga biji-bijian   semua naik  ,  menanti  Laporan  Ekspor Mingguan USDA  pada hari Kamis, harga jagung  naik, harga kedelai naik dan harga gandum juga naik.

Penutupan Pasar pada Hari Rabu  untuk Biji-bijian:

Jagung

Harga jagung Mei  di CBOT naik 4.50 sen menjadi $5.57 per bushel.

Harga jagung pada hari Rabu naik karena turunnya produksi etanol, setelah EIA  mengumumkan bahwa produksi etanol turun 252,000 bpd sampai 19 Februari sehingga rata-rata produksi menjadi 659,000 barel produksi terendah sejak pandemi covid berlangsung Mei tahun lalu, sehingga persediaan juga turun   1.512 m barels menjadi 22.785 juta barel.

Perkiraan laporan ekspor mingguan pada hari Kamis besok sebesar 0.5 –  1.3 MMT dari persediaan lama dan dari persediaan baru 50k – 300k MT.

Kedelai 

Harga kedelai Mei di CBOT naik 17.25 sen menjadi $14.2575 per bushel, harga soymeal Mei naik $1.3 menjadi $427.30 per ton dan harga minyak kedelai Mei naik $1.88 menjadi $51.14.

Harga kedelai naik pada penutupan pasar hari Rabu menantikan laporan ekspor mingguan pada hari Kamis besok.

Perkiraan ekspor mingguan USDA untuk kedelai 200k -800 k dari persediaan lama, dan 0 – 500k dari persediaan baru. Untuk soymeal range perkiraan ekspor 75,000 – 450,000 MT sampai 18 Februari, dan untuk minyak kedelai antara 5,000 – 30,000 MT.

Gandum

Harga gandum Mei  di CBOT naik 15 sen menjadi $6.8540 per bushel.

Harga gandum pada penutupan pasar hari Rabu  naik menanti laporan ekspor mingguan pada hari Kamis.

Perkiraan laporan ekspor mingguan sebesar 250,000 MT – 70,000 MT dari persediaan lama dan dari persediaan baru  50,000  – 150,000 MT.

Philipina mengeluarkan tender ke pasar Internasional sebesar 145,000 MT gandum.

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting

Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here