Harga Emas Naik setelah Kemunduran Imbal Hasil Treasury AS

548
harga emas

(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik pada hari Selasa (09/03), seiring kemunduran dalam imbal hasil Treasury AS, setelah sempat mencapai level terendah sembilan bulan di sesi sebelumnya.

Harga emas spot naik 1,25% menjadi $ 1,705.45 per ons. Harga telah turun lebih dari 1% pada hari Senin menjadi $ 1.676,10, terendah sejak 5 Juni.

Harga emas berjangka AS naik 1,5% menjadi $ 1.703.40.

Imbal hasil Treasury AS 10-tahun turun tipis, meningkatkan daya tarik memegang emas.

Kenaikan yang stabil dalam imbal hasil obligasi membuat kepemilikan emas kurang menarik karena investor biasanya cenderung tertarik pada aset yang menghasilkan pendapatan tetap dalam bentuk bunga atau dividen.

Dengan imbal hasil AS yang meningkat, pemulihan pertumbuhan, peluncuran vaksin, dan investor menjadi lebih optimis pada prospek pertumbuhan, maka permintaan safe haven akan sulit.

Sementara Federal Reserve AS telah meremehkan kenaikan imbal hasil sejauh ini, Bank Sentral Eropa akan membahas pada hari Kamis tentang manfaat campur tangan untuk menurunkannya.

Perak naik 0,8% menjadi $ 25,29 per ons. Palladium naik 0,1% menjadi $ 2,316,54. Platinum naik 1,2% menjadi $ 1,148,97.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas bergerak naik pasca turunnya imbal hasil Teasury AS. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,714-$ 1,723. Namun jika turun, harga akan bergerak dalam kisaran Support $ 1,700-$ 1,695.

Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here