Klaim Pengangguran Meningkat, Dolar AS Diperkuat Kebijakan The Fed

688

Jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran naik menjadi 770 ribu dalam pekan yang berakhir 13 Maret, dari angka pekan sebelumnya sebesar 725 ribu dan di atas ekspektasi pasar 700 ribu. Klaim mencapai level tertinggi dalam sebulan, pertanda pasar tenaga kerja masih berjuang untuk pulih dari serangan virus corona.

Tingginya data klaim ini biasanya menekan laju dolar AS terhadap semua rival utamanya. Namun lonjakan imbal hasil obligasi AS-10 tahun ke posisi tertinggi 14 bulan di 1,75% menopang kekuatan dolar AS. Kenaikan yield obligasi AS dipicu oleh kebijakan The Fed terbaru yang memproyeksikan tinggi PDB AS dan tingkat inflasi.

Lonjakan yield obligasi AS bertambah oleh laporan Philly Fed Manufacturing yang melonjak menjadi 51,8 pada Maret 2021 dari 23,1 pada Februari, mengalahkan perkiraan pasar 23. Data tersebut menunjukkan pertumbuhan terkuat dalam hampir 50 tahun.

Pada perdagangan sesi Amerika malam ini posisi dolar AS rebound dari posisi terendah 2 pekan sesi sebelumnya dan rival utama paling tertekan yaitu yen Jepang yang terjun ke posisi terendah 9 bulan.  Demikian terhadap rival utama lainnya, dolar AS memimpin pergerakan.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here