(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Tocom masih menunjukkan penurunan lanjutan pada perdagangan hari Rabu (20/3/2021), hingga anjlok ke posisi terendah 5 pekan. Demikian karet Sicom juga turun ke posisi terendah 3 pekan dan karet SHFE terjun ke posisi terendah 2 bulan.
Penurunan harga karet di bursa komoditas hari ini masih dipicu oleh posisi harga minyak mentah, meski sejak sesi Asia bergerak bullish. Harga minyak mentah dibuka pada posisi terendah 7 pekan yang tertekan pada sesi sebelumnya. Harga minyak mentah anjlok hingga lebih dari 6% di tengah meningkatnya kekhawatiran atas gelombang ketiga covid-19 di Eropa yang cukup lama.
![](https://www.vibiznews.com/wp-content/uploads/2021/02/telegramvbn2-300x176.jpg)
Namun untuk prospek jangka panjang, sentimen pasar karet tetap bullish karena penurunan produksi global di tengah permintaan yang kuat dari pembeli seperti yang dilaporkan ANRPC, sehingga harga karet berpotensi akan naik kembali.
Harga penutupan karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Agustus 2021 pada penutupan sore hari ini melemah 4,7 yen atau 1,76% ke posisi 257.3 yen per kg, terendah sejak 16 Februari.setelah dibuka pada posisi 262.9 yen
Untuk harga karet di bursa Shanghai (SHFE) untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup melemah 125 poin atau 1,02% lebih rendah ke posisi 14345 yuan, terendah sejak 28 Januari. Demikian untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom, kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Juni 2021 ditutup turun US$1,5 atau 0,86% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 173,7, terendah sejak 2 Maret.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center