(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Tocom kembali menguat pada perdagangan hari Kamis (27/5/2021), yang juga diikuti perdagangan bursa Sicom. Namun untuk harga karet SHFE terkoreksi dari posisi tertinggi sepekan sebelumnya oleh pergerakan retreat harga minyak mentah.
Kenaikan harga karet Tocom ditopang oleh pergerakan lemah yen Jepang terhadap dolar AS pada sesi Asia. Juga mendapat sentimen laporan impor karet Cina yang meningkat tahun ini sebagai negara konsumen terbesar dunia yang menopang fundamental pasar karet global.
Menurut statistik dari China Customs, dalam tiga bulan pertama tahun 2021, impor karet China mencapai 3,15 miliar USD, naik 23,1% dibandingkan periode yang sama tahun 2020. Juga dalam tiga bulan pertama tahun 2021, impor karet alam China mencapai US $ 857,59 juta, naik 24,7% dibanding periode yang sama tahun 2020.
Harga penutupan karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Agustus 2021 pada penutupan sore hari ini menguat 0,2 atau 0,08% ke posisi 255,4 yen per kg, tertinggi sejak perdagangan 10 Mei setelah dibuka pada posisi 255.2 yen.
Untuk harga karet di bursa Shanghai (SHFE) untuk kontrak bulan September 2021 ditutup melemah 90 poin atau 0,8% ke posisi 13665 yuan. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom, kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Juli 2021 naik US$0,2 atau 0,12% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 169,4.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center
