Harga Jagung Naik, Karena Cuaca Kering Di Brazil

507
jagung, corn

(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung pada penutupan pasar hari Selasa kembali naik setelah kemarin mengalami penurunan tajam, kenaikan terjadi karena rate pertumbuhan tanaman lebih rendah dari minggu lalu dan di Brazil cuaca kering sehingga hasil panen berkurang.

Harga jagung Juli di CBOT naik 8.25 sen (1.25%) menjadi $6.6750 per bushel.

Harga jagung pada penutupan pasar hari Selasa naik setelah laporan dari US Departement of Agriculture (USDA) bahwa rate pertumbuhan tanaman 68% turun 4 % dari minggu lalu. karena cuaca di Midwest masih panas dan kering di sebelah utara sementara di  selatan Midwest sudah turun hujan.

Dan Laporan dari WMO USDA untuk Brazil masih akan ada kekeringan di Matto Grosso del Sul, tingkat kelembaban 0 -10% di sebelah Timur. Panen yang berlangsung di Mato Grosso sudah selesai 1.9% sampai   11 Juni, turun dari rata-rata 8.3%. Cuaca kering seperti yang dilaporkan oleh NWS akan berlangsung dari Juni sampai  Agustus.

Laporan pengiriman eksport mingguan dari USDA pada hari Senin sebesar 1.554 MMT jagung dikirim sampai 10 Juni, naik 127k MT dari minggu lalu dan naik dari 921,649 MT pada tahun lalu dalam minggu yang sama. Negara tujuan pengiriman terbesar Cina 35.3% dari total. Akumulasi ekspor jagung sebesar 53.968 MMT (2.125 bbu)

Laporan USDA progress pertumbuhan tanaman mingguan sebesar 96% tanaman jagung sudah bertumbuh sampai 13 Juni naik 6% dari minggu lalu dan masih 5% lebih cepat dari rata-rata.

Analisa tehnikal untuk jagung dengan support $6.53 kemudian ke $6.29 sedangkan resistant pertama di $6.78 dan berikut $6.97.

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here