Saham Tambang Pelat Merah Tekan Indeks LQ45 Sampai 1.13%, Ini Pelakunya

394

(Vibiznews – IDX Stocks) – Indeks LQ45 ditutup anjlok sore hari ini, 1.13% atau 10.08 poin ke level 885.11 dan sejak pagi hari tadi tidak bergerak dari zona merah sampai berakhirnya jam perdagangan hari ini, Rabu (16/06).

Baca: Penutupan IHSG Sore Ini https://t.me/vibiznews

Anjloknya indeks saham-saham unggulan ini di sebabkan tekanan besar dari anjloknya saham-saham pertambangan pelat merah seperti:

1. Saham ANTM, milik emiten PT Aneka Tambang Tbk

Saham ini dibuka turun pada awal perdagangan tadi pagi, di harga Rp.2330 per lembar. Kemudian bergerak di zona merah dalam rentang harga 2300 – 2360 sampai di tutup anjlok sebesar 1.69% atau 40 poin ke level 2320.
Harga saham ANTM saat ini di harga Rp.2320 per lembar adalah harga yang sudah berada 307.02% diatas harga terendahnya dalam 52 Minggu yaitu Rp.570 per lembar. Sementara harga tersebut juga telah mengalami penurunan sebesar 32.56% dari harga tertinggi 52 Minggunya yaitu di Rp.3440 per lembar.
Kalau di lihat dari valuasi sahamnya, PER berada di 22.49 kali dan PBVnya adalah 2.79 kali.

2. Saham INCO milik emiten PT Vale Indonesia Tbk.

Saham ini juga dibuka turun tadi pagi ke level Rp.4700 dari harga penutupannya kemarin sore di Rp.4790 per lembar. Kemudian bergerak di zona merah dalam rentang 4610 – 4750 sampai akhirnya di tutup anjlok 3.34% atau 160 poin ke level Rp.4630 per lembar.
Saham INCO berada di harga Rp.4630 adalah harga 67.15% diatas harga terendahnya dalam 52 Minggu yaitu di Rp.2770 per lembar. Dan harga saham INCO hari ini telah mengalami penurunan sebesar 34.79% dari harga tertinggi 52 Minggunya yakni di harga Rp.7100 per lembar.
Nilai valuasi saham INCO dapat di lihat dari PER nya yang mencapai 24.24 kali dan PBV nya 1.57 kali

3. Saham PGAS, milik PT Perusahaan Gas Negara Tbk.

Pagi tadi dibuka sama dengan harga penutupannya kemarin yakni di harga Rp.1160 per lembar. Kemudian bergerak dalam rentang harga 1130 – 1160 sampai akhir perdagangan bursa, ditutup juga merosot tajam sebesar 2.16% atau 25 poin ke level Rp.1135 per lembar.
Saham PGAS berada di harga Rp.1135 per lembar, 26.11% diatas harga terendahnya dalam 52 Minggu yaitu di Rp.900 per lembar. Dan telah mengalami penurunan sebesar 40.11% dari harga tertinggi 52 Minggunya yakni dari harga Rp.1895 per lembar.
Dan nilai PER nya berada di 7.84 kali dan PBV nya 0.63 kali.

Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here