IHSG Rabu Siang Melemah 0,15% ke Level 6.087; Bursa Asia Melemah, Wall Street Terkoreksi dari Rekornya

619
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu siang ini (28/7) terpantau melemah terbatas 9,281 poin (0,15%) ke level 6.087,768 setelah dibuka naik ke level 6.112,651. IHSG fluktuatif di dua zona lalu tergerus searah regional, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah dengan Hang Seng lanjut terkoreksi sektor teknologi dan Wall Street yang berakhir melemah dari level rekornya.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah terbatas 0,03% atau 4 poin ke level Rp 14.496, dengan dollar AS di pasar uang Asia mendatar setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya; terkoreksi di mana investor menantikan hasil pertemuan the Fed yang dimulai hari ini. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.492.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 15,602 poin (0,26%) ke level 6.112,651. Sedangkan indeks LQ45 naik 0,707 poin (0,08%) ke level 838,527. Siang ini IHSG melemah 9,281 poin (0,15%) ke level 6.087,768. Sementara LQ45 terlihat turun 0,93% atau 7,783 poin ke level 830,037.

Siang ini tujuh dari sebelas sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang merosot 1,41%, diikuti sektor industrial yang turun 0,77%.

Tercatat sebanyak 203 saham naik, 286 saham turun dan 146 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 850,50 kali transaksi sebanyak 11,67 miliar lembar saham senilai Rp 7,104 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang merosot 1,46%, dan Hang Seng yang turun 0,24%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top losers antara lain Metrodata (MTDL) -6,88%, PGN (PGAS) -2,43%, Barito (BRPT) -2,29%, dan Bank BNI (BBNI) -2,09%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini fluktuatif lalu tergerus sentimen negatif regional, sedangkan bursa kawasan Asia melemah dengan mengikuti Wall Street yang terkoreksi dari level rekornya. Berikutnya IHSG kemungkinan konsolidasi sejenak untuk kembali ke zona hijau, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.135 dan 6.231. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.913, dan bila tembus ke level 5.884.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here