(Vibiznews – Commodity) – Harga karet di perdagangan bursa komoditas internasional pada perdagangan hari Kamis (5/8/2021) koreksi oleh anjloknya harga minyak mentah di tengah kuatnya fundamental. Harga karet Tocom terkoreksi dari tertinggi sepekan, Sicom turun dari posisi harga tertinggi 2 bulan dan karet SHFE lanjutkan pelemahan sesi sebelumnya.
Harga minyak mentah sebagai bahan dasar pembuatan karet sintetis berada di kisaran terendah 1 bulan oleh laporan pasokan minyak mentah AS yang meningkat serta kenaikan kasus covid-19 yang melemahkan permintaan global.
Secara fundamental, sentimen investor di pasar karet berjangka masih positif oleh proyeksi kenaikan harga karet alam dalam jangka pendek, berkat peningkatan permintaan dari China, India, AS dan Eropa menurut laporan Asosiasi Negara-negara produsen Karet Alam (ANRPC). Permintaan global, menurut laporan itu, sebagian besar didorong oleh China dan India – konsumen terbesar di dunia – dengan India menyumbang 8 persen dari konsumsi karet alam dunia.
Harga penutupan karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Agustus 2021 pada penutupan sore hari ini melemah 0,7 poin atau 0,32% ke posisi 217,0 yen per kg, setelah dibuka pada posisi 217.5 yen.
Untuk harga karet di bursa Shanghai (SHFE) untuk kontrak bulan September 2021 ditutup melemah 25 poin atau 0,16% ke posisi 13385 yuan. Demikian di bursa Singapura – Sicom, kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Oktober 2021 ditutup lebih rendah dengan turun US$0,8 atau 0,47% ke posisi 168,8.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center
