(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan Pasar Di Bursa Chicago Grain Exchange pada hari Rabu 17 Nopember, harga biji-bijian semua naik , setelah Laporan area penanaman dari IHS Markit dan sementara menantikan laporan penjualan ekspor mingguan dari USDA , harga jagung naik , harga kedelai naik , dan harga gandum juga naik.
Review Harga pada Penutupan Pasar pada hari Rabu untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Desember di CBOT naik 4.25 sen (0.74%) menjadi $5.7525 per bushel.
Harga jagung naik pada penutupan pasar hari Rabu, setelah Laporan EIA produksi etanol rata-rata 1.06 juta barel per hari pada minggu ini sampai 12 Nopember. Naik dari 1.039 juta bpd pada minggu lalu, namun masih dibawah 1.1 juta bpd pada akhir Oktober. Persediaan etanol turun 205k barel menjadi 20.081 juta.
Perkiraan laporan penjualan ekspor mingguan dari USDA yang dilaporkan hari Kamis sebesar 0.8 – 1.4 MMT jagung yang dipesan sampai 11 Nopember.
IHS Markit memperkirakan area penanaman jagung di 2022 sebesar 90.784 juta are, turun 1.6 m dari perkiraan sebelumnya, namun masih di bawah 93.304 juta are pada tahun 2021/22
Kedelai
Harga kedelai Januari di CBOT naik 25.75 sen (2.06%) menjadi $12.77, harga soymeal Desember naik $7.2 (1.96%) menjadi $374.7 per ton, dan harga minyak kedelai Desember naik 6 sen ( 0.10%) menjadi $59.33.
Harga minyak kedelai pada penutupan pasar hari Rabu naik sementara menantikan Laporan ekspor mingguan dari USDA pada hari Kamis perkiraaan kedelai yang akan dipesan antara 1 – 1.8 MMT kedelai sampai 11 Nopember. Untuk soymeal antara 100k – 300k MT, dan untuk minyak kedelai antara 20k – 40k MT.
IHS Markit menaikkan perkiraan area penanaman kedelai di 2022 sebesar 600k are dari perkiraan Oktober menjadi 87.935 juta are. Area penanaman di 2021/22 sebesar 87.235 juta are.
Gandum
Harga gandum Desember di CBOT naik 12 sen (1.48%) menjadi $8.2225 per bushel.
Harga gandum naik pada penutupan pasar hari Rabu sementara menantikan Laporan Penjualan Ekspor Mingguan dengan perkiraan 250k – 500k MT gandum dipesan sampai 11 Nopember.
IHS Markit memperkirakan area penanaman gandum di 2022/23 sebesar 49.37 juta are termasuk 34.39 juta untuk gandum musim dingin, turun 190k are dan 13.03 juta untuk gandum musim semi turun 303k are dari perkiraan sebelumnya. Untuk area penanaman 2021/22 sebesar 46.7 m termasuk 33.65m untuk gandum musim dingin dan 11.42 m untuk gandum musim semi.
GASC Mesir melakukan tender di pasar Internasional dan mendapatkan 60k MT dari Rumania.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
