Harga Minyak Sawit Mingguan Masih Naik, Turunnya Produksi

658

(Vibiznews – Commodity) – Aksi ambil untung berlangsung di pasar sawit pada akhir minggu sehingga menyebabkan penurunan, namun selama seminggu ini harga minyak sawit kembali naik 1.07% minggu ke dua setelah pada minggu lalu harganya turun 1.13%.

Harga minyak sawit Februari pada penutupan pasar hari Jumat di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun 0.20% menjadi 4,9888 ringgit ($1.192.73) per ton. Harga minyak sawit sempat naik 1.42% pada sesi siang sebelum turun pada akhir hari.

Aksi ambil untung di akhir minggu berlangsung setelah harga minyak sawit naik 4.39% pada dua hari sebelumnya.

Harga minyak sawit pada hari Kamis mencapai harga tertinggi dua minggu, karena mengikuti kenaikan harga minyak kedelai, produksi diperkirakan turun dan kenaikan ekspor minyak sawit. Harga minyak sawit di kontrak spot diperdagangkan mencapai rekor di harga 5,449 ringgit, perbedaan antara kontrak spot dengan kontrak Februari 400 ringgit karena persediaan berkurang, dan akan terjadi sampai akhir tahun. harga minyak sawit Februari 4,999 ringgit.

Pajak ekspor CPO Malaysia tetap 8 % dan harga referensi dinaikkan ke 5,119.75 ringgit per ton, menurut The Malaysian Palm Oil Board pada hari Kamis

Tren kenaikan harga minyak sawit karena produksi minyak sawit Malaysia turun dan meningkatnya ekspor karena diperkirakan data ekspor 1-20 Nopember akan naik kembali.

Ekspor minyak sawit Malaysia dari 1 – 15 Nopember naik 29% dari bulan lalu, sementara

The Southern Peninsula Palm Oil Millers Association (SPPOMA) pada hari Selasa memperkirakan penurunan produksi dari 1 – 15 Nopember sebesar 6.3% dari bulan lalu pada periode yang sama. Pola penurunan dari produksi terlihat sampai kuartal pertama 2022. Pergerakan harga diperkirakan masih akan naik karena secara analisa fundamental semua mendukung, karena pasar melihat akan perkembangan yang terjadi di perkebunan sawit di Indonesia dan Malaysia.

Penurunan produksi akan berlanjut karena musim moonsoon sudah berakhir, panen sawit sudah mereda, dan musim hujan sedang berlangsung saat ini.

Harga minyak kedelai di Bursa Dalian naik 1.04% dan harga minyak sawit naik 2.97%, sementara harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade turun 0.93%.

Analisa tehnikal untuk minyak sawit dengan support pertama di 4,790 ringgit berikut ke 4,700 ringgit, sedangkan resistant pertama di 5,000 ringgit dan berikut ke 5,110.

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here