(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan Pasar Di Bursa Chicago Grain Exchange pada hari Kamis 9 Desember, harga biji-bijian mixed semua turun setelah Laporan Ekspor Mingguan USDA pada Hari Kamis dan Laporan Persediaan dan Permintaan dari WASDE , harga jagung naik , ekspor ada range perkiraan tertinggi , harga kedelai naik , dan harga gandum turun. Ekspor gandum turun.
Review Harga pada Penutupan Pasar pada hari Kamis untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Maret di CBOT naik 4.5 sen (0.77%) menjadi $5.9175 per bushel.
Harga jagung naik pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan penjualan ekspor mingguan Sebesar 1.132 MMT jagung dijual sampai 2 Desember, ada pada range perkiraan tertinggi dan naik 11 % dari minggu lalu. Pengiriman jagung sebesar 904k MT pada minggu lalu sehingga akumulasi pengiriman menjadi 10.55 MMT (415.4 mbu).
Kedelai
Harga kedelai Januari di CBOT naik 3.50 sen (0.28%) menjadi $12.645 per bushel, harga soymeal Januari $2.5 (0.70%) menjadi $359.70 per ton, harga minyak kedelai turun 70 sen (1.26%) menjadi $54.85.
Harga kedelai naik pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan Penjualan ekspor sebesar 1.64 MMT sampai 2 September, Pengiriman sebesar 2.434 MMT pada laporan mingguan, sehingga total ekspor yang belum dikirim pada tahun marketing ini 5.63 MMT. Minyak kedelai yang dipesan sebesar 5,311 MT pada minggu ini, di range terbawah dari perkiraan.
Gandum
Harga gandum Maret di CBOT turun 17.75 sen (2.23%) menjadi $7,7675 per bushel.
Harga gandum turun setelah Laporan ekspor mingguan sebesar 239,898 MT masih di dalam range perkiraan, tapi dibawah 616k MT pada tahun lalu di minggu yang sama. Gandum yang belum dikirim sebesar 535 mbu, masih 24% dibawah rata-rata
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting