(Vibiznews – Commodity) – Harga gandum di Chicago dan Paris masih naik pada penutupan pasar padahal pada awal pasar mengalami tekanan karena perkiraan produksi gandum dari USDA naik di Canada, Rusia dan Australia. Namun harga gandum naik kembali ketika Rusia mengumumkan penurunan quota ekspor menjadi 8 juta pada 15 Februari sampai akhir Juni.
Harga gandum Maret naik 2.75 sen (0.35%) menjadi $7.7775 per bushel
Harga gandum naik pada penutupan pasar hari Senin setelah laporan dari FAS Export Inspection sebesar 211,889 MT gandum yang dikirim sampai 16 Desember, turun dari minggu lalu dan turun 180,298 MT lebih rendah dari tahun lalu pada minggu yang sama. Total ekspor pada tahun marketing ini sebesar 11.6 MMT lebih rendah dibangikan total ekspor tahun lalu 14.1 MMT.
Perdagangan di bursa Euronext sedikit menjelang akhir tahun, harga gandum Maret di Euronext naik 1.25 Euro atau 0.4% menjadi 279.75 euro ($315.53) per ton. Sebelumnya harga sempat turun 2% karena turunnya pasar keuangan karena kekhawatiran dampak ekonomi dari penyebaran virus covid varian Omicron.
Cuaca di Selatan AS masih panas dan kering dan kelembaban diperkirakan masih rendah. Badai yang berlangsung di AS merusak ladang gandum HRW.
Argentina mengumumkan pembatasan ekspor 2021/22 untuk menjaga harga di pasar lokal tetap pada keseimbangannya. Pembatasan tersebut sebesar 2 MMT sehingga jumlah persediaan yang mencapai keseimbangan sebesar 12.5 MMT.
Rusia merencanakan untuk melakukan pembatasan ekspor gandum 8 juta ton sejak 15 Februari 2022 sampai 30 Juni 2022, turun 1 juta ton dari kebijakan sebelumnya.
Ekspor gandum Rusia turun 37.5% sejak tahun marketing 2021/22 mulai 1 Juli, karena hasil panen kecil dan pajak ekspor yang akan naik menjadi $94
Pajak ekspor Rusia sebesar $94 per MT semuanya dilakukan untuk mencegah inflasi bahan makanan.
DI Argentina juga dilakukan pembatasan ekspor untuk jagung dan gandum untuk mencegah inflasi harga di dalam negeri. BAGE (the Buenos Aires Grain Exchange memperkirakan panen Argentina sebesar 20 MMT , hasil 65% panen yang sudah selesai.
Jordania mengeluarkan tender baru 120,000 ton gandum dari negara manapun,tender ditutup 29 Desember setelah sebelumnya membuat tender 60,000 ton yang telah ditutup 16 Desember lalu.
Pengiriman bisa dua kali di 2022, 16 Juni dan 30 Juni, 1 Juli dan 15 Juli, 16 Juli dan 31 Juli atau 1 Agustus dan 15 Agustus, masing-masing 60,000 ton.
Analisa tehnikal untuk gandum support $7.51 dan berikut ke $7.26 sedangkan resistant pertama di $7.80 dan berikut ke $7.98.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
