(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan Pasar Di Bursa Chicago Grain Exchange pada hari Kamis 30 Desember 2021 harga biji-bijian semua turun , pada akhir tahun 2021, setelah Laporan Ekspor Mingguan dari USDA, harga jagung turun , penurunan total ekspor harga kedelai turun, ekspor mingguan turun dan harga gandum turun, turunnya ekspor gandum mingguan
Review Harga pada Penutupan Pasar pada hari Kamis untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Maret di CBOT turun 9.5 sen (1.57%) menjadi $5.975 per bushel.
Harga jagung turun pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan ekspor mingguan sebesar 1.246 MMT jagung dipesan selama minggu lalu 23 Desember, naik 27% dari minggu lalu, naik 29% dari tahun lalu pada periode yang sama dan ada dalam range perkiraan. Negara tujuan terbesar Jepang sebesar 385k MT dan Canada membeli 200k MT. Total ekspor jagung yang belum dikirim sebesar 40.7 MMT (1.604 bbu) sampai 23 Desember, masih turun 6% dari tahun lalu tapi masih diatas rata-rata lima tahun, 64% dari perkiraan ekspor setahun.
Kedelai
Harga kedelai Maret di CBOT turun 30.25 sen (2.21%) menjadi $13.3850 per bushel, harga soymeal Maret turun $4.5 (1.10%) menjadi $4.0375 per ton dan harga minyak kedelai turun 83 sen (1.46%) menjadi $56.08.
Harga kedelai pada penutupan pasar hari Kamis semua turun setelah laporan ekspor mingguan USDA sebesar 524,023 MT kedelai dipesan sampai 23 Desember terendah pada tahun marketing ini dan 56% dibawah rata-rata 4 minggu. Cina sebagai negara tujuan pengiriman terbesar 432.8k MT yang dipesan 394k oleh negara yang dikenal dipindahkan ke Cina.Ekspor sampai minggu ini 1.723 MMT yang juga terendah 12 minggu. Cina menjadi negara tujuan 55% dari total pengiriman. Pada tahun marketing ini dikirim ke Cina 64% dari total ekspor 28.9 MMT.
Gandum
Harga gandum Maret di CBOT turun 8 sen (1.02%) menjadi $7.7975 per bushel.
Harga gandum turun pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan ekspor mingguan dari USDA pada minggu ini sebesar 199,523 MT gandum dipesan sampai 23 Desember, dibawah perkiraan sebesar paling tidak 200k MT Pembeli terbesar adalah Taiwan sebesar 55% dari total.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
