(Vibiznews – Index) Indeks S&P 500 dan Nasdaq melonjak pada akhir pekan hari Jumat untuk menyelesaikan minggu terbaik mereka tahun ini, karena kekuatan yang berkelanjutan dalam laporan pendapatan memperpanjang rebound yang dipimpin oleh teknologi.
Indeks S&P 500 naik 0,5% menjadi 4.500,53, sedangkan indeks Nasdaq naik 1,6% menjadi 14.098.01. Indeks Dow Jones Industrial Average turun tipis 21,42 poin, atau 0,06%, menjadi 35.089,74.
Untuk minggu ini, S&P 500 1,5% lebih tinggi, dan Nasdaq naik 2,4%. Dow mengakhiri minggu dengan naik 1,1%. Kenaikan ini menandai kenaikan mingguan kedua tahun 2022 untuk rata-rata utama – yang berada di bawah tekanan bulan lalu karena kekhawatiran suku bunga yang lebih tinggi menyeret saham-saham teknologi.
Bursa saham AS pada akhir pekan hari Jumat pulih dari kerugian awal dan berakhir mixed. Pasar keseluruhan pada hari Jumat awalnya berada di bawah tekanan setelah laporan penggajian Januari AS yang lebih kuat dari perkiraan mendukung prospek Fed untuk mengetatkan kebijakan moneter dan mendorong imbal hasil T-note 10-tahun hingga tertinggi 2 tahun.
Namun, lonjakan +13% di Amazon.com memimpin saham teknologi lebih tinggi setelah Amazon melaporkan penjualan dalam bisnis komputasi awannya mengalahkan perkiraan, dan perusahaan menaikkan harga keanggotaan Perdana tahunannya. Juga, saham energi menguat pada hari Jumat setelah harga minyak mentah naik ke level tertinggi baru 7-1/4 tahun.
Indeks S&P 500 ditutup naik +0,52%, Indeks Dow Jones Industrials ditutup turun -0,06%, dan Indeks Nasdaq 100 ditutup naik +1,33%.
Nonfarm payrolls AS Januari naik +467.000, lebih kuat dari ekspektasi +125.000. Juga, nonfarm payrolls Desember direvisi naik menjadi +510.000 dari yang dilaporkan sebelumnya +199.000. Tingkat pengangguran Januari secara tak terduga naik +0,1 menjadi 4,0%, menunjukkan pasar tenaga kerja yang sedikit lebih lemah dari ekspektasi tidak ada perubahan di 3,9%.
Penghasilan per jam rata-rata Januari AS naik +0,7% m/m dan +5,7% y/y, lebih kuat dari ekspektasi +0,5% m/m dan +5,2% y/y.
Hasil pendapatan perusahaan yang lebih baik dari perkiraan adalah bullish untuk saham. Dari 272 perusahaan di S&P 500 yang telah melaporkan hasil pendapatan kuartalan, 82% telah memenuhi atau mengalahkan perkiraan, dengan laba mencapai 8,8% di atas tingkat yang diproyeksikan.
Rata-rata 7 hari infeksi baru Covid A.S. turun ke level terendah 5 minggu pada Kamis di 362.536, turun dari rekor tertinggi pertengahan Januari di 802.223.
Amazon.com (AMZN) ditutup naik lebih dari +13% pada hari Jumat untuk memimpin pemenang di S&P 500 dan Nasdaq 100 setelah mengatakan akan meningkatkan harga keanggotaan Perdana tahunan sebesar $20 menjadi $139, kenaikan pertama sejak 2018.
Saham energi dan penyedia layanan energi menguat pada hari Jumat setelah harga minyak mentah WTI naik lebih dari +2% ke level tertinggi 7-1/4 tahun. Marathon Oil (MRO) ditutup naik lebih dari +3%, dan Occidental Petroleum (OXY), Diamondback Energy (FANG), Devon Energy (DVN), ConocoPhillips (COP), dan Halliburton (HAL) semuanya ditutup naik lebih dari +2% .
NortonLifeLock (NLOK) ditutup naik lebih dari +8% pada hari Jumat setelah melaporkan pendapatan Q3 sebesar $702 juta, lebih baik dari konsensus $701,5 juta
Twitter (TWTR) ditutup naik lebih dari +7% pada hari Jumat setelah hasil pendapatan kuartalan yang lebih baik dari perkiraan dari Snap (SNAP), yang ditutup naik +60%, dan Pinterest (PINS), yang ditutup naik +12%, meredakan kekhawatiran bahwa perlambatan di saingan Facebook mencerminkan kemerosotan media sosial di seluruh industri.
Clorox (CLX) ditutup turun lebih dari -14% Jumat untuk memimpin pecundang di S&P 500 setelah melaporkan EPS yang disesuaikan Q2 sebesar 66 sen, jauh di bawah konsensus 84 sen, dan menurunkan estimasi EPS yang disesuaikan setahun penuh menjadi $4,25-$4,50 dari pandangan sebelumnya $5,05-$5,35, lebih lemah dari konsensus $5,37 dan mengatakan akan membutuhkan “beberapa tahun” untuk membangun kembali margin.
Saham homebuilding jatuh pada hari Jumat di tengah kekhawatiran suku bunga yang lebih tinggi akan mengekang permintaan rumah setelah imbal hasil T-note 10-tahun naik ke level tertinggi 2-tahun. PulteGroup (PHM) ditutup turun lebih dari -7%, dan DR Horton (DHI) dan Lennar (LEN) ditutup turun lebih dari -4%.
Ford Motor (F) ditutup turun lebih dari -9% pada hari Jumat setelah melaporkan EPS penyesuaian Q4 sebesar 26 sen, jauh di bawah konsensus 45 sen, dan memperkirakan Ebit yang disesuaikan setahun penuh sebesar $11,5 miliar hingga $12,5 miliar, titik tengah di bawah konsensus sebesar $12,17 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan bursa saham AS minggu mendatang ini akan mencermati data yang penting dicermati yaitu Inflasi AS Januari, Ekspor-Impor Desember, Michigan Consumer Sentiment Februari, dimana jika inflasi meningkat akan dapat menekan bursa saham AS.
