Rupiah Akhir Pekan Ditutup Melemah ke Rp14.351/USD; Dollar di Eropa Diangkat Data Inflasi AS

492
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (11/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah setelah rally 3 hari, mengurangi sebagian loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa naik setelah menanjak di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah terbatas 0,06% atau 9 poin ke level Rp 14.351 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.342.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.347 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.367, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.351. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa naik setelah menanjak; menguat oleh rilis inflasi konsumen AS yang melebihi estimasi yang mendongkrak lagi yields US Treasury.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 95,90, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 95,79.

Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah terbatas 8,035 poin (0,12%) ke level 6.815,607, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah dengan panasnya data inflasi konsumen AS yang tertinggi dalam 4 dekade serta Wall Street yang berakhir tertekan.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.272 – Rp14.449.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting