Harga Gula Naik ke Harga Tertinggi ke Harga Tertinggi 1 1/2 Minggu

586
gula

(Vibiznews – Commodity) – Harga gula pada penutupan pasar hari Selasa naik ke harga tertinggi 1 ½ minggu karena naiknya harga minyak mentah naik ke harga tertinggi 7 ½ tahun dan menguatnya Real Brazil

Harga gula Mei di ICE New York 28 sen (1.54%) menjadi $17.89 dan harga gula Mei di ICE London naik 1.69%.

Harga minyak mentah naik ke harga tertinggi 7 ½ tahun sehingga harga etanol naik sehingga pabrik tebu membuat lebih banyak etanol dari gula sehingga persediaan gula turun.

Real Brazil menguat pada hari Selasa ke kurs tertinggi 6 ¾ bulan terhadap dolar. Menguatnya real membuat harga gula di Brazil lebih mahal bagi pembeli di luar Brazil sehingga ekspor turun.

Harga gula pada hari Kamis lalu turun ke harga terendah 4 minggu karena hasil panen gula di India dan Thailand meningkat lebih besar dari turunnya produksi Brazil

Pada hari Kamis The Indian Sugar Mills Association (ISMA) melaporkan bahwa produksi gula India 2021/22 dari Oktober – 15 Februari naik 5.6% dari tahun lalu menjadi 22.1 MMT.

Meningkatnya ekspor India menurunkan harga gula. The Indian Sugar Mills Association (ISMA) mengatakan bahwa ekspor India yang masih belum dikirim pada 1 Oktober sebesar 8.18 MMT dan masih membutuhkan ekspor 6 MMT di 2021/22 walaupun turun 15% dari tahun lalu 7.1 MMT di 2020/21

The Thailand Office of the Cane & Sugar Board melaporkan pada 10 Januari bahwa produksi gula Thailand di 2021/22 dari 7 Des – 6 Januari sebesar 1.9 MMT naik 58% dari tahun lalu menjadi 1.9 MMT.

Unica melaporkan pada 12 Januari bahwa produksi gula 2021/22 di Pusat dan Selatan Brazil di Oktober sampai Desember sebesar 32.029 MMT turun 16.14% dari tahun lalu. Penggilingan tebu untuk dijadikan gula turun 1.55 kg dari tahun lalu menjadi 142.92 kg/ton dari 145.17 kg/ton pada awal tahun.

Conab pada 23 Nopember mengurangi perkiraan produksi gula Brazil 2021/22 menjadi 33.9 MMT dari perkiraan Agustus 36.9 MMT turun 17.9% dari tahun lalu. Conab memperkirakan di 2021/22 tebu yang digiling turun menjadi 525 MMT turun 13% dari tahun lalu dan mencapai yang terendah 10 tahun.

ISO menurunkan perkiraan defisit pasar gula global di 2021/22 menjadi –2.55 MMT

Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $17.50 kemudian ke $ 17.10 sedangkan resistant pertama di $18.60 dan berikut ke $19.00

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting