(Vibiznews – Commodity) Harga emas melonjak sebanyak lebih 3% pada hari Kamis setelah pasukan Rusia menyerang Ukraina.
Terpantau harga emas spot diperdagangkan pada $1.969,51 per ons, melonjak 3,22% pada hari sebelumnya dan tertinggi sejak akhir 2020.
Harga emas berjangka AS naik 3,2% pada $1,971,60 per ons.
Harga emas naik sekitar 8% pada Februari sejauh ini, di jalur untuk kenaikan bulanan terbesar sejak Juli 2020.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan apa yang disebutnya “operasi militer khusus” Kamis pagi, hanya dua hari setelah mengirim pasukan ke wilayah timur Ukraina yang memisahkan diri di Donetsk dan Luhansk. Berita terbaru menyusul penumpukan militer Rusia selama berbulan-bulan di dekat perbatasan Ukraina dengan jumlah pasukan mencapai 150.000.
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba melaporkan tepat setelah pukul 7 pagi waktu setempat bahwa beberapa kota di negara berpenduduk 44 juta jiwa itu berada di bawah serangan Rusia, dan telah meminta masyarakat internasional untuk bertindak tegas untuk mengisolasi Rusia.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas dapat berlanjut naik dengan masih meningkatnya ketegangan Rusia dan Ukraina seiring serangan militer Rusia terhadap Ukraina. Ketegangan militer Rusia-Ukraina meningkatkan permintaan aset safe haven seperti emas.



