IHSG Rabu Siang Rebound ke Level 6.870; Dipimpin Sektor Property yang Melejit 3,4%

467
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu siang ini (9/3) terpantau rebound 55,498 poin (0,81%) ke level 6.869,681 setelah dibuka naik ke level 6.850,384. IHSG bangkit dari tekanan dua hari sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya mixed bias melemah di tengah investor mencermati rencana AS untuk melarang impor minyak dari Rusia di tengah berlanjutnya serangan militer Rusia di Ukraina sementara Wall Street kembali ditutup melemah.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau menguat 0,10% atau 15 poin ke level Rp 14.380, dengan dollar AS di pasar uang Asia melemah perlahan setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; di tengah euro yang berupaya bangkit menjelang pertemuan ECB minggu ini sementara investor mencermati kenaikan harga minyak dan komoditas yang mungkin akan berhenti. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.395.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 36,201 poin (0,53%) ke level 6.850,384. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,259 poin (0,63%) ke level 992,842. Siang ini IHSG menguat 55,498 poin (0,81%) ke level 6.869,681. Sementara LQ45 terlihat naik 0,93% atau 9,176 poin ke level 995,719.

Siang ini sembilan dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor property yang menanjak 3,39%, diikuti sektor industrial yang naik 1,24%.

Tercatat sebanyak 304 saham naik, 271 saham turun dan 127 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 1.061.041 kali transaksi sebanyak 14,746 miliar lembar saham senilai Rp 15,893 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat mixed bias melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 0,30%, dan Hang Seng yang turun 1,82%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bumi Serpong (BSDE) 6,38%, JAPFA (JPFA) 6,11%, Ciputra Development (CTRA) 5,05%, dan Bank BRI (BBRI) 3,61%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak rebound dari tekanan dua hari, sementara bursa kawasan Asia mixed bias melemah di tengah investor mencermati rencana AS melarang impor minyak Rusia di tengah berlanjutnya serangan militer Rusia di Ukraina. Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan di zona hijau dan akan melanjutkannya lagi, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.995 dan 6.750. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.578, dan bila tembus ke level 6.698.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group