(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah dunia di perdagangan komoditas internasional sesi Eropa hari Senin (21/3/2022) melonjak menjadi di atas $108 per barel, yang memperpanjang kenaikan untuk sesi ketiga berturut. Demikian juga untuk harga minyak jenis Brent melonjak diatas kisaran $111 per barel.
Harga bergerak lebih tinggi setelah pemberitaan UE mempertimbangkan untuk bergabung dengan AS dalam embargo minyak Rusia. Sebelumnya juga terangkat oleh pernyataan sikap Ukraina bahwa pasukan negara itu tidak akan menyerah di kota Mariupol, dengan fokus investor kembali ke apakah pasar akan dapat menggantikan minyak Rusia yang terkena sanksi.
Sementara itu, serangan oleh kelompok Houthi Yaman selama akhir pekan menyebabkan penurunan sementara dalam produksi di kilang Saudi Aramco sementara IEA mengatakan pekan lalu mengatakan pekan lalu pasar minyak ditetapkan untuk defisit pasokan 700.000 barel per hari pada kuartal kedua karena sanksi Barat terhadap Moskow dan keengganan pembeli dapat menyebabkan pasokan minyak Rusia turun 3 juta barel per hari mulai bulan April nanti.
Harga minyak mentah WTI untuk kontrak berjangka bulan April naik 3,32% ke posisi US$108.13 per barel, sedangkan untuk minyak acuan dunia atau Brent menguat 3,18% ke posisi US$111.38 per barel.



